Proses Seru-Menegangkan Setelah Mendapatkan LOA

Sebelum aku menjelaskan lebih detail, berikut adalah proses singkat yang aku jalani setelah mendapatkan LOA:

LOA – accept your offer – CoE – VISA (GTE dan  Tanda tangan form 956A) – Submit Visa – Medical Check up visa – Visa granted.

Akhirnya aku bisa mendapatkan LOA unconditional setelah hasil IELTS-ku mencukupi. Seharusnya aku berangkat Februari 2017 lalu, tetapi karena hasil IELTS-ku belum mencukupi, aku defer sampai bulan Juli. Waktu itu rasanya sedih sekali. Padahal waktu itu aku sudah resign dari pekerjaan lamaku, karena aku optimis berangkat Februari. Well, untung saja aku mendapatkan pekerjaan baru, sehingga aku jadi lebih aktif disitu dan aku belajar IELTS lagi. 18 Maret 2017 aku tes IELTS dan hasilnya keluar 31 Maret. Lalu, agenku segera mengirim hasil tersebut ke Monash uni. Kesekoan harinya, unconditional letter langsung muncul di emailku. Pretty fast, right?

Setelah kita menerima LOA unconditional, maka kita harus menerima offer tersebut. Lagi-lagi karena aku pakai agen, maka semuanya sudah dibantu oleh agen. Untuk menerima offer tersebut, aku hanya harus menandatangi berkas LOA di pojok kanan bawah.

Ohya, di berkas unconditional offer yang di berikan Monash, ada banyak sekali detail yang mereka jelaskan. Mulai dari tanggal perkuliahan di mulai, kapan kuliah selesai, jumlah annual tuition, hak dan kewajiban, dan konsekuensi jika melanggar peraturan. Ini pertama kalinya aku kuliah di luar negeri (ya iyalah), sangat berbeda dengan kuliah dalam negeri. Dulu, ketika aku S1, tidak ada yang sesuatu yang sedetail ini. Kuliah ya mulai kuliah, tidak ada detail tanggal kapan mulai dan kapan selesai. Mungkin itu kali ya, yang membuat banyak mahasiswa lulus lebih dari 4 tahun, karena mereka kurang ditargetkan sejak awal.

Setelah berkas unconditional offer ditandatangin dan dikirim, maka aku harus menunggu CoE. CoE adalah Confirmation of Enrollment, satu lembar yang berisi detail kuliah, identitas, dan jaminan kesehatan selama disana.

Setelah itu, pada akhir April aku mulai mengurus visa, yang akan aku ceritakan di post selanjutnya 🙂